ANALISIS HUKUM PERILAKU SADOMASOKISME DALAM RUMAH TANGGA MENURUT HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 2022
Keywords:
Hukum Islam, Hukum Positif, Kekerasan Seksual, SadomasokismeAbstract
Sadomasochism is a sexual disorder that involves inflicting pain on one party to satisfy sexual desires. This sexual disorder can occur within a marital relationship. The research problem formulation includes: first, how Islamic law views sadomasochistic behavior in marriage. Second, how positive law views sadomasochistic behavior in marriage. Third, the similarities and differences between Islamic law and positive law regarding sadomasochistic behavior in marriage. This study employs a library research method with a qualitative approach. The findings of this study are as follows: first, from the perspective of Islamic law, the practice of sadomasochism is considered haram (forbidden). This prohibition is based on the Qur'an, Hadith, fiqh principles, and qiyas (analogy). Second, from the perspective of positive law, sadomasochistic practices are classified as sexual violence that can harm one party. This prohibition is regulated under Law No. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence and Law No. 12 of 2022 on Sexual Violence Crimes. Third, both Islamic law and positive law prohibit sadomasochistic practices as they are considered deviant and constitute acts of violence. However, they differ in terms of definitions, punishments, and legal enforcement methods regarding sadomasochistic acts.
Keywords: Islamic Law, Positive Law, Sadomasochism, Sexual Violence.
Abstrak: Sadomasokisme merupakan kelainan seskual yang menyakiti salah satu pihak demi memuaskan hasrat seksualnya. Kelainan seksuali ini bisa terjadi dalam hubungan rumah tangga. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: Pertama, Bagaimana tinjauan hukum Islam mengenai perilaku sadomasokisme dalam rumah tangga. Kedua, Bagaimana tinjauan hukum positif mengenai perilaku sadomasokisme dalam rumah tangga. Ketiga, bagaimana persamaan dan perbedaan hukum perilaku sadomasokisme dalam rumah tangga menurut hukum Islam dan hukum positif. Jenis penelitian yang digunakan ialah library research atau penelitian kepustakaan dengan metode kualitatif. Adapun hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: pertama, menurut tinjauan hukum Islam praktik sadomasokisme hukumya haram. Keharaman ini berdasarkan Al-Qur’an, Hadist, kaidah fiqih dan qiyas. Kedua, menurut hukum positif, praktik sadomasokisme karena termasuk perbuatan kekerasan seksual yang dapat merugikan salah satu pihak. Larangan ini berdasarkan Undang-undang nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga dan Undang-undang nomor 12 tahun 2022 tentang tindak pidana kekerasan seksual. Ketiga, hukum Islam dan hukum positif sama-sama tidak membenarkan praktik sadomasokisme karena termasuk dalam perbuatan yang menyimpang dan termasuk dalam perbuatan kekerasan. Sementara perbedaannya dari segi pengertian, hukuman dan metode penegakan hukum yang diberikan atas perbuatan sadomasokisme tersebut.
References
Al-Asy’ats, Sulaiman Bin. Sunan Abu Dawud. Juz. 2. Beirut: Maktabah Al-Isriyah.
Al-Naisaburi, Abu Husain Muslim Bin Al-Hajjaj Al-Quraisy. Shahih Muslim, Kitab Al-Radha’. Juz. 1. Beirut: Darul Fikri, 1993.
Al-Thabari. Tafsir Al-Thabari. Juz. 6. Beirut: Daar Hajr, 1995.
Al-Zuhaili, Wahbah. Al-Fiqh Al-Islami wa Adillatuhu. 3 ed. Juz. 7. Beirut: Daar Al-Fikr, 1989.
———. Tafsir Al-Munir. Juz. 1. Jakarta: Gema Insani, 2013.
———. Tafsir Al-Munir. Juz. 3. Jakarta: Gema Insani, 2013.
Anwar, Najib. Hukum Perkawinan Bagi Umat Islam di Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2012.
Arliman S, Laurensius. “Peranan Metodologi Penelitian Hukum di Dalam Perkembangan Ilmu Hukum di Indonesia.” Soumatera Law Review 1, no. 1 (8 Mei 2018): 112. https://doi.org/10.22216/soumlaw.v1i1.3346.
Dahlan, Abd Rahmad. Ushul Fiqh. Jakarta: Amzah, 2019.
Fauzi, Inna, dan Maria Ulfa Fatmawati. “Sadomasokisme di Indonesia Persepektif HAM dan Hukum Pidana.” TAWAZUN : Journal of Sharia Economic Law 3, no. 2 (30 September 2020): 171. https://doi.org/10.21043/tawazun.v3i2.8273.
Humaidy, Muhammad Zaid, dan Muhammad Rizky Arrofi. “Pernikahan Dalam Islam.” Jurnal Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya 1, no. 6 (2023): 453–67. https://doi.org/10.55606/religion.v1i6.767.
Ibrahim, Duski. Al-Qawaaid Al-Fiqhiyah (Kaidah-Kaidah Fiqih). Palembang: Noerfikri, 2019.
Kartono, Kartini. Psikologi Abnormal dan Abnormalitas Seksual. Bandung: Mandar Maju, 1998.
Komnas Perempuan. “Menata Data, Menajamkan Arah: Catatan Tahunan Komnas Perempuan 2024.” Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan), 2024. https://komnasperempuan.go.id/download-file/1316.
Muflihah, Anisa, dan Ali Mursyid. “Tafsir Ayat-Ayat Kekerasan Seksual: Analisis Metodologis Terhadap Penafsiran Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI).” MISYKAT: Jurnal Ilmu-ilmu Al-Quran Hadits Syari’ah dan Tarbiyah 6, no. 2 (30 Desember 2021): 1–40. https://ejurnal.iiq.ac.id/index.php/misykat/article/view/2296.
Nandita, Sophie, dan Gialdah Tapiansari Batubara. “Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Pelaku Sadomasokisme Sebagai Perilaku Penyimpangan Seksual dalam Perspektif Hukum Pidana.” Jurnal Hukum Samudra Keadilan 18, no. 1 (9 Maret 2023): 53–67. https://doi.org/10.33059/jhsk.v18i1.6468.
Putri, Elok Fauzia Dwi. “Pertanggungjawaban Pidana Pelaku BDSM (Bondage, Discipline, Sadism and Masochism) yang Mengakibatkan Luka, Cacat atau Kematian.” Jurist-Diction 4, no. 2: 619–34. https://doi.org/10.20473/jd.y4i2.25781.
Republik Indonesia. Tindak Pidana Kekerasan Seksual, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022.
Rudin, Ahmad Akbar. “Perilaku Sadomasokisme dalam Perspektif Hukum Pidana Islam.” Skripsi, Universitas Islam Negeri Walisongo, 2022.
Saimima, Salma. “Praktik BDSM dalam Pandangan Psikologi Islam.” Tahkim: Jurnal Hukum dan Syariah 19, no. 1 (2023): 107–21. https://doi.org/10.33477/thk.v19i1.4347.
Shihab, M. Quraish. Tafsir Al-Misbah (Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Qur'an). Juz. 1. Jakarta: Lentera Hati, 2000.
———. Tafsir Al-MIshab (Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Qur’an). Juz. 3. Jakarta: Lentera Hati, 2000.
Zailiah, Siti. “Penamaan Nilai-Nilai Islam dalam Pembentukan Kepribadian Muslim Ummah.” Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Ilmu Pendidikan 2, no. 2 (2023): 50–60. https://doi.org/10.58192/sidu.v2i2.784.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sultan Ahmad A'thoillah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.