Peran Komunitas Brain Nusantara Kabupaten Bogor Dalam Berdakwah Dikalangan Pemuda
Keywords:
Komunitas Dakwah, Pemuda, DakwahAbstract
The focus of this research is divided into three, namely to find out: the formation of the Brain Nusantara Community so that it becomes a da'wah community, and the role and position of the Brain Nusantara Community in preaching among youth. The approach in this research is a qualitative approach with descriptive research methods and using observation, interviews and documentation in data collection. Based on the research that has been carried out, the researchers found the results, namely: First, the formation of the Brain Nusantara Community so that it became a da'wah community consisting of establishing relationships with each other due to surrounding connections. Second, the role of the Brain Nusantara Community in preaching among youth consists of providing a correct understanding of religion, inviting youth to preach and forming the character of Islamic youth. Third, the position of the Brain Nusantara Community in preaching among youth was found, consisting of: the Brain Nusantara Community as a da'wah driver, a place for learning and discussion, a place for self-development.
Tujuan penelitian ini terbagi menjadi tiga, yakni untuk mengetahui: terbentuknya Komunitas Brain Nusantara sehingga menjadi komunitas dakwah, peranan dan kedudukan Komunitas Brain Nusantara dalam berdakwah dikalangan pemuda. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode penelitian desktiptif serta menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti menemukan hasil yakni: pertama, terbentuknya Komunitas Brain Nusantara sehingga menjadi komunitas dakwah yang terdiri dari terjalninnya hubungan satu sama lain dikarenakan koneksi sekitar. Kedua, peranan Komunitas Brain Nusantara dalam berdakwah dikalangan pemuda terdiri dari memberikan pemahaman agama yang benar, mengajak pemuda untuk berdakwah dan membentuk karakter pemuda Islam. Ketiga, ditemukan kedudukan Komunitas Brain Nusantara dalam berdakwah dikalangan pemuda, terdiri dari: Komunitas Brain Nusantara sebagai penggerak dakwah, wadah belajar dan diskusi, tempat untuk pengembangan diri.
References
Bambang, A, E dan Q-Anees. (2009). Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Banuera, R. (2017). Peran Pemuda dalam Pengembangan Daerah Pada Bidang Sosial Budaya dan Ekonomi di Kabupaten Dairi. Jurnal EducanduM No. 77.
Berry, D. (1982). Pokok-Pokok Pikiran dalam Sosiologi. Jakarta: Rajawali Pers.
Djemereng, A. Zlufikar. (2017). Peran Komunitas Hijabers Moslim Makassar Dalam memotivasi Muslimah Berhijab. Jurnal Al-Khitabah, Vol III. (1), 17-32.
Fadlah, F, M. (2021). Peran Komunitas Bikers Subuhan Sebagai Sarana Dakwah Bagi Remaja (Studi Deskriptif Terhadap Komunitas Bikers Subuhan Banten). Skripsi, Jurusan Dakwah dan komonikasi, UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Banten.
Fatihah, I, C. (2021). Peran Komunitas Hijrah Muslim Dalam Membentuk Pengetahuan Agama (Studi terhadap Komunitas Muslimah Motivations Djakarta. Skripsi, Jurusan Sosiologi. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Fitriani, E. (2022). Analisis Isi Pesan Dakwah Dalam Akun Instagram Remaja Masjid Raya Bintaro Jaya @REMISYAOFFICIAL. Skripsi, Jurusan Dakwah dan Komunikasi. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Mansyur, C. (1987). Sosiologi Masyarakat Desa dan Kota. Surabaya: Usaha Nasional.
Morissan. (2013). Teori Komunikasi Individu Hingga Massa. Jakarta: Kencana
Muammar (2021). Peran Komunitas Gusdurian Dalam Menyebarkan Gagasan Toleransi Beragama Di Kalangan Generasi Muda Kota Makassar. Skripsi, Studi Agama-agama, Ushuludin, UIN Alauddin, Makassar.
Mubarok, A. (2014). Psikologi dakwah : membangun cara berpikir dan merasa. Malang: Madani Press.
Mubasyaroh. (2017). Strategi Dakwah Persuasif dalam Mengubah Perilaku
Masyarakat. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, Volume(11), 311-324.
Natsir, M. (1978). Fiqhud dakwah : jejak risalah dan dasar-dasar dakwah. Jakarta: Dewan Dakwah Islam Indonesia.
Muhaemin, E. (2017). Dakwah Digital Akademisi Dakwah. Jurnal Ilmu Dakwah. Volume (11), 341-356.
Ridwan, A. (2022). Filsafat dan Etika Dakwah. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Saerozi. (2013). Ilmu Dakwah. Yogyakarta: Penerbit Ombak
Sarwono, S, W. (2016). Psikologi Remaja. Depok: Rajawali Pers.
Soekanto, S. (1983). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Press.
Sofiana, E. (2022). Metode Dakwah Pemuda Muhammdiyah Dalam Membina Remaja Islam Kelurahan Karatuang Kecamatan Banteng Kabupaten Bantaeng. Skripsi, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam. UIN Muhammadiyah, Makassar.
Supena, I. (2013). Filsafat Ilmu Dakwah. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Sutarti. (2015). Presepsi Komunitas Pendengar Terhadap Ceramah Dakwah Berbahasa Jawa Kh. Ahmad Anas M.Ag Dalam Program Ngudi Kaswargan di RRI Semarang. Skripsi. Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Putri, Z, F. (2020). Konsumerisme Anak Muda dalam Budaya Nongkrong (Studi Kasus Preferensi Café di Jakarta Selatan. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Widiawati, N (2020). Metodologi Penelitian Komunikasi dan Penyiaran Islam. Tasikmalaya: Edu Publisher.
